Pemkab Halmahera Timur Sediakan 2,2 Ton Beras di GPM 2025


Pemkab Halmahera Timur, Maluku Utara gelar giat pergerakan pangan murah (GPM) tahun 2025.

Ada jugalokasi yang diambil pada giat ini kali di Pandopo Jiko Mobon, Kecamatan Kota Maba pada Minggu (31/8/2025).

Amatan Tribuneternate.com, giat GPM – kestabilansuplaidan harga pangan (SPHP) dilaksanakanserempak di semua Indonesia.

Bupati Halmahera Timur Ubaid Yakub turutpadaformalitas acara pembukaan yang hadiri:

Simak juga: 12 Ramalan Shio Minggu 31 Agustus 2025 Kompletmasalah Cinta, Profesi, Nomor Peruntungan

1. Mendagri Tito Karnavian

2. Menteri Pertanian Amran Sulaiman

3. Menteri Perdagangan Budi Santoso

4. Kepala Bulog Mayjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani.

“Jadi ini namanya pergerakan pangan murah, janganlah sampai disalah definisikanjika ini gratis.”

“Contoh beras yang umumnya Rp 17 ribu, di sini Rp 15 ribu per liter, “kata Ubaid dihadap masyarakat yang datang.

Pada awal Agustus 2025, pemerintahansudahkerjakan gerapan pangan berdikari yang di bagikemasyarakat yang memiliki hak.

Jikaini haripergerakan pangan murah, silakukan secara serempak di semua indonesia, “katanya.

Buatpenuhikeperluan, Pemkab Halmahera Timur sediakan 2,2 ton beras.

Jangansama-samaambildanharus teratur, hinggasemua (masyarakatbisa beras, “pinta Ubaid Yakub.

3 OPD DisuruhPengamatanTersedianya Pangan

Pergerakan pangan murah di Halmahera Timur 01
Instruksi Bupati Halmahera Timur Ubaid Yakub dalam acarapergerakan pangan murah (GPM) di Pandopo Jiko Mobon, Kecamatan Kota Maba, Minggu (31/8/2025)
Masih di kesempatanyang masih samasi bupati memberikan instruksi 3 OPd untukawasitersedianya pangan.

Simak juga: Kecelakaan Tunggal di Kilo 3 Kelurahan Payahe Tidore Menewaskan 2 Orang

3 OPD yang diartikanadalah Dinas Perindakop, Dinas Pertanian dan Dinas Ketahanan Pangan (Disketpang).

Sikap ini diambil untuk menekan kelangkaan stock pangan dan permainan nilai jual sembako.

“Mulai ini haridan sebagainya, kepala-kepala dinas 3 OPD barusanup-dateinformasi ke saya ya, “pinta Ubaid Yakub. (*)


Innalillahi, Kasi Intel Kejari Halmahera Timur Muhammad Sulaiman Meninggal

Innalilahi wa inna ilaihi rojiun, Kasi Intel Kejari Halmahera Timur, Maluku Utara Muhammad Sulaiman wafat, Minggu (31/8/2025).

Informasi yang digabungkanTribuneternate.com, dia menggembuskan napaspaling akhir di RSUD Maba sekitaranjam 13:30 WIT.

Demikianberita duka ini menebarbeberapapetinggiintern Kejati segerabanyak yang datang ke rumah sakit.

Tidakkecuali Bupati Halmahera Timur Ubaid Yakub yang didampingibeberapapetinggipemerintah.

Simak jugaLoyalitaspadaKebersinambungan, NHM Terima Penghargaan Lingkungan Terbaik dari Pemkab Halut

Walau demikianTribuneternate.com belum terverifikasifaksirumah sakithalpemicukematiannya Muhammad Sulaiman, tetapikemungkinan besarkarenapenyakit serangan jantung.

“Atas nama individudanpemdaikutbersedih cita atas kematiannya Pakuhammad Sulaiman, “kata Ubaid Yakub.

Pernyataan duka Ubaid Yakub

Di mata Ubaid Yakub, Muhammad Sulaiman adalahfigur yang dikenali ramah dangampangberkawan.

Mudah-mudahanMendiang Husnulkhotima dansemuaperlakuan diterima disamping Allah SWA dansemua dosa diampuni, “harapannya.

Mudah-mudahandiberikemampuandan kesabaran untuk keluarganya untukhadapi ujian yang hebat ini.

Simak juga: 12 Ramalan Shio Esok Senin 1 September 2025 Kompletmasalah Cinta, Profesi, Nomor Peruntungan

“Dalam pandangan kami, Mendiangialahfiguryang bagusdan komunikatif dan baik pertemanannya, “bebernya.

Sepanjang bekerja lebih kurangsatu tahunMendiangsanggupmembuatjaringanyang bagus dengan pemda.

Ini hari, kami mengharap Pak Kajari dengan semuabarisantegarhadapimasalah ini, “pungkasnya. (*)

Polisi Ungkap 4 Klaster di Kasus Kacab Bank, Ada yang Membuntuti-Menganiaya

Polisi menangkap 15 orang terkait kasus penculikan dan pembunuhan kepala kantor cabang bank pembantu (KCP), Mohamad Ilham Pradipta (37). Para pelaku tersebut sudah ditetapkan sebagai tersangka.
“Yang sudah ditangkap dan ditetapkan tersangka sudah 15 orang,” kata Kasubdit Jatanras AKBP Abdul Rahim saat dihubungi, Rabu (27/8/2025).

Rohim mengatakan para tersangka dibagi menjadi empat klaster, dari aktor intelektual hingga eksekutor. Rohim menyebut pihaknya masih mendalami keterangan para tersangka, termasuk mencari tahu motif pasti penculikan dan pembunuhan.

“Klaster aktor intelektual, cluster yang membuntuti, cluster yang menculik, klaster penganiayaan yang mengakibatkan korban meninggal dunia dan membuang korban,” jelasnya.

Para tersangka itu ditangkap tim gabungan dari Subdit Jatanras dan Subdit Resmob Polda Metro Jaya. Saat ini pihak kepolisian masih terus melakukan pengembangan.

ADVERTISEMENT
Baca juga:
Dwi Hartono Aktor Penculikan Kacab Bank Juga Dikenal sebagai Motivator

Otak Penculikan: Pengusaha

Dari total 15 orang yang diamankan, salah satunya tersangka Dwi Hartono atau DH. Dia disebut sebagai aktor intelektual dalam kasus ini.

“DH merupakan salah satu dari aktor intelektual penculikan,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi, Selasa (26/8).

Ade Ary menyebutkan Dwi adalah seorang pengusaha bimbel online. Dwi, yang berasal dari Jambi, juga dikenal sebagai motivator.

Di kampung halamannya, Dwi dikenal dermawan. Suatu waktu, Dwi pulang ke kampung halamannya menggunakan helikopter.

Dwi ditangkap bersama dua tersangka lainnya, yakni YJ dan AA, di Solo, Jawa Tengah, pada 23 Agustus 2025 malam. Sedangkan C ditangkap pada 24 Agustus sore di kawasan PIK, Jakarta Utara.

Sebagaimana diketahui, jasad Ilham Pradipta ditemukan oleh penggembala sapi di Kampung Karang Sambung RT 08 RW 04 Desa Nagasari, Serang Baru, Kabupaten Bekasi, pada Kamis (21/8) pukul 05.30 WIB pagi. Korban ditemukan dengan kondisi mata, tangan, dan kaki terikat lakban.

Sederet Fakta Eks Polisi Bunuh Putri di Indramayu

Polres Indramayu suksesungkapkasus pembunuhan Putri Apriani, yang diketemukanmeninggal dengan cedera bakar di dalam kamarkostsudahdiamankanLacakpunyailacakaktor dalam peristiwa ini adalahmantan polisi dengan inisial AMS yang diamankansaat kabur ke NTB.
Saatdiamankankemarin, AMS didatangkan dalam pertemuanjurnalis yang diadakan di Mapolres Indramayu, Selasa, (26/8).

Berikut 6 bukti dalam peristiwa ini:

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Simak juga:
Tapak jejakMantan Polisi Selesai Habisi Putri Indramayu: Kabur Gunakan Elf
GantengAktor
Dengan tangan terborgol dankenakanpakaian tahanan warna biru, AMS terlihatdibawa oleh beberapa petugas ke arahruanganpertemuanjurnalis. Rambutnya pendek dan sedikit ikal, sedangkangesturnya kelihatanlemaswaktujalandijepitaparatur kepolisian.

ADVERTISEMENT
Kapolres Indramayu AKBP Mochamad Fajar Cemerlangpastikanjika AMS adalahaktor yang lakukantindakan pembunuhan pada Putri Apriani.

“Kami sudahlakukanpenyidikandanpenyelidikanHasil daripemeriksaan alat bukti yang kita dapatkanbisaditegaskan, yang berkaitanaktor atas nama inisial AMS, usia 23 tahun,” kata Fajar.

TelahDikeluarkanSebagai Anggota Polri
Fajar memperjelasstatusaktorbukan anggota Polri. Diasudahdihentikantidak dengan hormat berdasar sidang kaidah Polri.

Status yang berkaitanbukan anggota Polri dantelahdihentikantidak dengan hormat semenjak tanggal 14 Agustus 2025, sesuaikeputusan sidang komisi kaidah Polri,” kata Fajar.

UrutanPeristiwa
Fajar menerangkandi hari itu awalannya ada seorang saksi yang ada dalamtempatkostmenghirup bau asap menusukdandengarsuara AC tergetar keras dari kamar korban.

Ketika itu, saksi secara langsungmengontak anggota Polsek Indramayu danberitahukankebeberapa penghuni kostyang lainjika ada kebakaran,” tutur Fajr.

Tidak lama berlalusatu diantara penghuni kostmemiliki inisiatifmenggedor pintu kamar Putri Apriani. Saat pintu sukses dibuka, kelihatan api membakar kasur spring bed dalam kamar. Beberapa penghuni kostyang lainsegeraberusahamematikan api.

Setelah api sukses dipadamkan, diketahui ada korban wafatpada keadaankebakar,” jelas Fajar.

Kabur Gunakan Elf
Saat sebelumdiamankan di daerah Dompu, Kapolres Indramayu, Fajar menyebutkanbila AMS mengawali pelariannya dari Indramayu ke arah Cirebon, lantasmengarah ke Pekalongan.

Disanadiaseberang ke Bali, selanjutnyameneruskan perjalanan ke Lombok dan Sumbawa, sebelumnya terakhir kabur ke Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat.

Aktorlarikan dirimemakai alat transportasi kendaraan umum, elf, bisdantransportasi umum,” kata Fajar.

AMS Diamankan di NTB
Fajar menambahaktorsuksesdiamankansesudahsekian hari buron. Pelariannya usai setelahteamkombinasi Polres Indramayu dan Polda Jawa Barat, ditolong Polres Dompu suksesmembekuknya di daerah Kecamatan Hu’u, Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Sabtu (23/8).

AMS diamankansaatadadalam suatu gubuk di tepi jalan Kecamatan Hu’u, Kabupaten Dompu.

Simak juga:
Mantan Polisi Pembunuh Putri Indramayu Terancam 15 Tahun Penjara
“Yang berkaitanadadalam suatu gubuk di tepi jalan . Makacobamolorikan lagi diri, menanti kendaraan umum. Penangkapan secara langsungdipegang oleh Kasat Reskrim Polres Indramayu,” tutur Fajar.

Terancam Penjara 15 Tahun
Sekarang ini, AMS sudahdiputuskanterdakwa dalam kasus pembunuhan pada Putri. Karenaperlakuannya, aktor terancam hukuman 15 tahun penjara.

“Pasal yang dikenai, Pasal 338 KUHP dan atau Pasal 351 ayat (3) dengan sanksi hukuman penjara 15 tahun,” kata Fajar.

Wacana Pemekaran Wasile, KPU Halmahera Timur Gelar FGD Penataan Dapil

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Halmahera Timur, Maluku Utara, melangsungkanKonsentrasiGrup Discussion (FGD) bertema “PengaturanWilayahPemilihan (Dapil) danPenyalonan“, Jumat (29/8/2025).

Acara berjalan di aula kantor KPU Halmahera Timur danadalah tindak lanjut dari Surat KPU RI Nomor 1109/PL.01-SD/06/2025 mengenaipenerapanaktivitassaat Pemilu danPemilihan kepala daerahSerempak Tahun 2024.

FGD ini dibuka oleh Ketua KPU Halmahera Timur, Sukardi Litte, danmendatangkan tiga pembicarakhususyaitu Direksi BUMD Mudaffir Lambutu, Ketua Bawaslu Halmahera Timur Suratman Kader, dan Kepala Tubuh Kesbangpol Haltim, Jubaeda Komdan.

Simak juga: Dua Perwira Polda Maluku Utara Naik Pangkat Jadi AKBP

Dalam sambutannya, Sukardi sampaikanjikakonsentrasikhusus FGD ialahpadarumorpengaturan dapil, peruntukanbangku legislatif, danprosespenyalonandi depan.

Satu diantaraargumendiadakannyadialog ini ialahtimbulnyawawasan pemekaran daerah Wasile sebagaiWilayah Otonomi Baru (DOB).

Bila Wasile betul-betulpisah dari Maba, karena itu kami perlulakukanreplikasiuntuktentukanformasi dapil di lima kecamatan yang masih ada di daerah Maba,” ungkapkan Sukardi.

Replikasipengaturan dapil pertimbangkan data jumlah warga Halmahera Timur yang menurut Dinas Dukcapil, per semester I tahun 2025 sudahcapai 101.389 jiwa.

Sesuai UU Nomor 7 Tahun 2017 Pasal 191 ayat 2 huruf b dan PKPU Nomor 6 Tahun 2022, kabupaten dalam jumlahwargadi antara 100 ribu sampai 200 ribu jiwa memiliki hakmemperolehperuntukansekitar 25 bangku DPRD.

Aktivitas ini ialahsisi dari caravitaldannyata dalam membuat dapil yang sesuaikonsep pemilu,” terang Sukardi.

Diamenambahjika proses pengaturan dapil tetapberdasarpada tujuh konsepkhususyakni kesetaraan nilai suara, kepatuhan padamekanisme pemilu, proporsionalitas, kredibilitasdaerahlingkupdaerahyang masih sama, kohesivitas, dankeberlanjutan.

Walauaktivitas ini benar-benarvitaluntukmasa datang kepemiluan di wilayahketerlibatanparpoldipandangmasih rendah.

Simak juga: Tauhid Soleman Sebutkantidak ada UlasanPembaruan Jalan Ternate di Tatap muka Bersama BPJN dan PUPR

Dari semuaparpolyang terdapat di Halmahera Timur, cuma empat partai yang datangyaitu Partai Hanura, Partai NasDem, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Gerindra.

Walau sebenarnyakomunitas ini menjadiruangan terbuka untukpartai politikuntukmemberikangagasandanide mereka. Sayangketerlibatanpartai politik belum sesuaiharapan kami,” tegas Sukardi.

Diamengharapdi depanparpoldapat semakin aktif terturut dalam beberapa forum demokrasi semacam iniuntukmenyambut pemilu lebihberkualitas di Halmahera Timur. (*)

Hanafi Jalani Tes Kejiwaan, Kapolsek Maba Halmahera Timur: Hasilnya Menyusul

Berikut up-datekasus pembunuhan Tiwi, karyawan BPS Halmahera Timur, Maluku Utara.

Dalam kasus ini, Aditya Hanafi sebagaiaktor yang notabene rekanan kerja korban di dalam kantorsama.

Sama seperti yangsebelumnya telah dikabarkan, Aditya Hanafi akanlaluitestmental di Polda Maluku Utara.

Halitudiutarakan Kapolsek Maba Selatan Ipda Habiem Ramadya baru saja ini.

Simak jugaTidak Ada ServisKhususuntuk Hanafi Saat di Sel Polres Halmahera Timur

Disebutkantestmentaladalahinstruksi Kapolres Halmahera Timur AKBP Bobby Kusuma Ardiansyah.

Ini hari (Rabu, 13/8/2025) kita telah menyurat ke Agen SDM Polda Maluku Utara berkaitantestmental, “ucapnya.

Menurut diatestmentaldilaksanakansepertiuntukpercepat penangan kasussampaitingkatanseterusnya.

Danpada Rabu (28/8/2025), Ipda Habiem Ramadya menjelaskan proses yang diartikantelahdilaksanakan.

Berkaitanini (testmentaljikatidak salah telahdilaksanakantetapi hasilnya kita belum mengetahui.”

“Proses seterusnya kita menantipanduan dari Beskalseperti apakah, “bebernyasaatdijumpaiditengah-tengah kerja.

Tidak Ada ServisKhususSepanjang Ditahan

Saat di tahan di sel Polres Halmahera Timur, Aditya Hanafi tidakdiberiserviskhusus.

Menurut Ipda Habiem Ramadya, aktor pembunuh Tiwi, rekanan kerjanya di BPS Halmahera Timur ini di tahan di sel terpisahkan.

Diacumadibolehkan keluar sel untuk mandi, membuang air (kecil dam besar) dan lain-lain.

Bahkan jugasemenjak di tahan, belum satu juga keluarga termasuksi istri, Almira, bertandang/menengoknya.

Simak juga: 3 InformasiTerkenal Malut: Sikap Aneh Hanafi Saat sebelumMemberikan Diri – TidakDikunjungi Keluarga di Sel

“Saya tekankantidak ada perlakukan khusus, “ungkapkan Ipda Habiem Ramadya dengan suarategas.

Sekarangstatuskasusnya naik ke tahapan satu, yaitupenyerahan kerja ke Kejaksaan.

Jikamasalah ini (penyerahanarsipsilakanreporterbertanya ke Kejaksaan ya, “katanya mengakhir. (*)

Hanafi Jalani Tes Kejiwaan, Kapolsek Maba Halmahera Timur: Hasilnya Menyusul


Berikut up-datekasus pembunuhan Tiwi, karyawan BPS Halmahera Timur, Maluku Utara.

Dalam kasus ini, Aditya Hanafi sebagaiaktor yang notabene rekanan kerja korban di dalam kantorsama.

Sama seperti yangsebelumnya telah dikabarkan, Aditya Hanafi akanlaluitestmental di Polda Maluku Utara.

Halitudiutarakan Kapolsek Maba Selatan Ipda Habiem Ramadya baru saja ini.

Simak jugaTidak Ada ServisKhususuntuk Hanafi Saat di Sel Polres Halmahera Timur

Disebutkantestmentaladalahinstruksi Kapolres Halmahera Timur AKBP Bobby Kusuma Ardiansyah.

Ini hari (Rabu, 13/8/2025) kita telah menyurat ke Agen SDM Polda Maluku Utara berkaitantestmental, “ucapnya.

Menurut diatestmentaldilaksanakansepertiuntukpercepat penangan kasussampaitingkatanseterusnya.

Danpada Rabu (28/8/2025), Ipda Habiem Ramadya menjelaskan proses yang diartikantelahdilaksanakan.

Berkaitanini (testmentaljikatidak salah telahdilaksanakantetapi hasilnya kita belum mengetahui.”

“Proses seterusnya kita menantipanduan dari Beskalseperti apakah, “bebernyasaatdijumpaiditengah-tengah kerja.

Tidak Ada ServisKhususSepanjang Ditahan

Saat di tahan di sel Polres Halmahera Timur, Aditya Hanafi tidakdiberiserviskhusus.

Menurut Ipda Habiem Ramadya, aktor pembunuh Tiwi, rekanan kerjanya di BPS Halmahera Timur ini di tahan di sel terpisahkan.

Diacumadibolehkan keluar sel untuk mandi, membuang air (kecil dam besar) dan lain-lain.

Bahkan jugasemenjak di tahan, belum satu juga keluarga termasuksi istri, Almira, bertandang/menengoknya.

Simak juga: 3 InformasiTerkenal Malut: Sikap Aneh Hanafi Saat sebelumMemberikan Diri – TidakDikunjungi Keluarga di Sel

“Saya tekankantidak ada perlakukan khusus, “ungkapkan Ipda Habiem Ramadya dengan suarategas.

Sekarangstatuskasusnya naik ke tahapan satu, yaitupenyerahan kerja ke Kejaksaan.

Jikamasalah ini (penyerahanarsipsilakanreporterbertanya ke Kejaksaan ya, “katanya mengakhir. (*)

Disperindagkop Halmahera Timur Tegaskan Kota Maba Bebas dari Beras Oplosan

Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Koperasi (Disperindagkop) Kabupaten Halmahera Timur, Maluku Utara, pastikansampaisekarang initidakdiketemukanada peredaran beras oplosan di daerah Kota Maba dansekelilingnya.

Kepala Disperindagkop Halmahera Timur, Ricko Dibeturu, sampaikanhal itususulpengakuan Sekda Halmahera Timur, Ricky Chairul Richfat, yang pernahmemperjelasjikawilayahitumempunyai tempat produksi beras sendiri.

Selama ini, alhamdulillah tidak adadiketemukan beras oplosan yang masuk ke dalam Halmahera Timur,” tutur Ricko saatdiverifikasipada Senin (25/8/2025).

Simak juga: Kunci Jawaban PAI Kelas 11 Halaman 56 Kurikulum Merdeka: Mengapa Masih Ada Kelaparan dan Kemiskinan

Menurut diafaksi Disperindagkop memiliki komitmenlakukanpemantauanteraturpada peredaran beras, terutama di pasar dan pertokoan yang jual bahan pangan dasar di daerah Kota Maba dansekelilingnya.

Walautidak adapenemuan, Ricko memperjelaskeutamaancara antisipatif. Satu diantaranyaialahsecarateruslakukanpeninjauan langsung ke lapangan, danmemberianjuranke pedagang danwargasupayamasih tetapsiaga.

Meskipun belum diketemukan, kami masih tetapteratur turun ke pasar danmemberianjuransupayawargatidakmeleng,” terangnya.

Ricko ajaksemuakomponenwargauntukikut serta dalam pemantauanBiladiketemukantanda-tanda beras oplosan, diharapselekasnyadisampaikan ke Disperindagkop supaya bisadilaksanakanperlakuanpenangkalan secara tepat dan cepat.

Pengawasanterus akan kami kerjakandan penting untukseluruh pihakuntukkerja sama memberantas peredaran beras oplosan, bila ada beberapa pihak yang dengan menyengajacobamemasukkan ke daerah Halmahera Timur,” ujarnya.

Penegasan Sekda Halmahera Timur Ricky Richfat masalah beras oplosan
Ricky Richfat pastikantidak ada beras oplosan tersebar di Halmahera Timur.

Keteguhan itu dikatakan Sekda Halmahera Timur Ricky Chairul Richfat keTribuneternate.com pada Rabu (20/8/2025).

“Saya memastikan tidak adawalausetahu saya, kasus ini terjadi diwilayah lain di Maluku Utara,” jelasnya.

Namunfaksinyaterusmengawasiperubahansupply beras di semua kecamatan yang terdapat.

“Proses pengawasansedangdilaksanakan OPD berkaitanbahkan jugaada pula dari unit kerja (Satker).”

Dansampaiselama initidak ada laporan berkenaanada peredaran beras oplosan, “bebernya.

Walaujugayakinitidakada peredaran beras oplosan, tetapicaramengantisipasimasih tetapdilaksanakan.

Cara antisipasinya ya barusanpengawasanyang sudah dilakukan OPD berkaitanbahkan juga Satker.”

Karenahal tersebutdiperintah kepala wilayah langsung, menjadi kita haruskerjakan, “pungkasnya.

Simak jugaYokLihatDaya tarik Hearts2Hearts di Iklan Shopee 9.9 Super Shopping Day, Membuat Jatuh Hati!

Terpisahkan, Safi M Tinggalseorang pemilik toko beras di Dusun Subaim akui belum temukankasus yang diartikan.

Sampai saat initidak adatetapi torang (kami) berharapjanganlah sampai (masuk) supayatidakmengusikperlu.”

“Saya telahlumayan lamajualan beras, dantidak ada yang bernama beras oplosan,” jelasnya. (*)

Hasbi Yusuf Soroti Kriminalisasi 11 Warga Adat Maba Sangaji Halmahera Timur dalam Sengketa Tambang


– Anggota DPD RI Dapil Maluku Utara, Hasbi Yusuf, menyorotkegiatan pertambangan yang sekarangmenjadiperselisihandi antaramasyarakat Maba Sangaji, Halmahera Timur.

Kata Hasbi, tanah peninggalannenek moyang yang di-claimmasyarakatsebagai hak temurunsekarangsudahjaditempat pertambangan perusahaan, sedangkan 11 masyarakattradisimalahdiputuskansebagaiterdakwadansekarang inisudahlalui proses hukum.

Walau sebenarnyauntukmasyarakattradisicara hukum itu dipandangsebagaibentuk ketidakadilan yang mengambil hak mereka.

Simak jugaPemerintah provinsi Maluku Utara dan Kemenkum Dorong Harmonisasi Produk Hukum Wilayah

Masyarakat yang menjaga tanah malah dipidana, sedangkan perusahaan tambang masih tetapbekerja di daerah yang dipersengketakan.

kata Hasbi, adaperlakuan kriminalisasi padamasyarakat Maba Sangaji adalahfotokabur penegakan hukum di negeri ini.

“Indonesia ini hari ketidakadilan itu demikianriildi muka mata. Di mana proses penegakan dominasi hukum tumpul ke atas dan tajam ke bawah,” tutur Hasbi, Sabtu (23/8/2025).

Hasbi akuisudahberjumpasecara langsung dengan beberapa keluarga dan 11 masyarakat yang sekarangjalani proses hukum di Pengadilan Negeri Soasio, Kota Tidore Kepulauan.

Menurut diamasyarakatpemilikresmi tanah tradisisemestinyatidakdiberlakukansebagaiaktorkriminil.

Mengapawargatradisi Maba Sangaji sebagai pemilik tempattidaknikmati hasilnya justrujaditerdakwa,” ucapnya.

Bekas aktivis Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) itu memperjelasmasalah perampasan tempat ini sudahdia disuarakan keras di parlemen.

Hasbi mintapemerintahan pusat mengevaluasilagiijindankegiatan perusahaan di Halmahera Timur, danpastikansemua hak-hak masyarakattradisi Maba Sangaji dipulihkan.

Simak juga: Ini Pemicu Pangakalan Minyak Tanah di Dusun Rabutdaiyo Halmahera Selatan Kebakar

Persoalan ini telah saya suarakan di parlemen supayamasalah perampasan tempatpunyawargatradisi Maba Sangadji oleh faksi investor selekasnyadilihatlagiDansemua hak-hak wargatradisiharusselekasnyadipenuhi denganmanagement perusahaan,” ucapnya.

Hasbi memperjelasmasyarakattradisiialah pemilik resmi tanah peninggalannenek moyang mereka, dansemestinyadiberlakukansebagai tuan di atas tanah itu.

Semestinyamasyarakattradisi Maba Sangadji sebagai tuan di atas tanah peninggalannenek moyang mereka. Bukan kebalikannya, haknya diambillantas dipenjarakan. Ini benar-benartidak manusiawi, karena negara tidakkembalijamin hak-hak warga,” ujarnya. (*)


Trijan Abdul Halim: Penulis, Pengajar, dan Penggerak Position English Club di Halmahera Timur



Dari sebuahdusun kecil namanya Maba Sangaji di Kecamatan Kota Maba, Halmahera Timur, Maluku Utara, adafigur muda menginspirasi yang aktif gerakkanliteraturdan pendidikan bahasa Inggris di wilayahnya.

Diaialah Trijan Abdul Halim, alumnus Sastra Inggris Kampus Khairun (Unkhair) Ternate tahun 2019. Diatidakcumadikenalisebagaipegiat sastra, tapi jugapendorong pendidikan yang terjun langsung ke tengah warga.

Sekarang ini, Trijan tengah menulis sebuah buku riwayat hidupdengan judul “Muh Nuh; SiIdealis“. Buku itudiapengabdiankan untukfigur Muh Nuh, figure lokal yang diakiramempunyaidampak besar diperjalanan hidupnya, khususnyadalam soalkepimpinandan pandangan mengenaimasa datang.

Simak jugaPemerintah provinsi Malut Terima 28 Sertipikat Asset dari Menteri ATR/BPN Nusron Top

Buku ini diperkirakanakandiedarkandenganmandiri.

“Menulis tidak cumamasalahtuangkan pikiran, tetapi jugamasalahmenjagadaya ingatkelompok kita pada sosok-sosok menginspirasidisekitaran. Muh Nuh ialahsatu diantaranya,” tutur Trijan, Sabtu (23/8/2025).

Tetapipengabdian Trijan tidakstopdi dunia penulisan. Diamembaktikan diri sebagai tenaga pendidik bahasa Inggris, terutamauntuksiswa tingkat sekolah dasar di Kecamatan Kota Maba.

Pergi dari kedukaan atas kurangnya guru bahasa Inggris di sejumlah sekolah, Trijan merasa terpanggil untukterturutlangsung.

Ada banyak sekolah di wilayah kami yang masih belummempunyai guru bahasa Inggris masih tetapWalau sebenarnyaketrampilanmenggunakan bahasa asing pentinguntukmasa datangbeberapa anak kita,” terangnya.

Bersama empat pemuda yang lain, Trijan menggagas Position English Klubsebuahkomune belajar bahasa Inggris di luar lingkungan sekolah.

Komune ini datangkarenakolaborasi dengan PT Position lewat program PeningkatandanPendayagunaanWarga (PPM), yang memberisupportberbentuk bahan ajar, sarana belajar, sampaimemberikan fasilitaspelajaruntukikutigelaran perlombaan yang menggunakan bahasa Inggris.

Program ini mengangkatmetodeevaluasi yang menggembirakandan kontekstual, lewat pendekatan outdoor learning dan learning by playing.

Beberapa anaktidakcumadiberikanbeberapa dasar bahasa Inggris, tapi jugadiberikekuatanpublik speaking lewataktivitas puisi, pidato, sinetronsampaimenjadi master of ceremony (MC) dengan bahasa Inggris.

PROGRAM – 3 orangpelajar Position Engglish Klub dari SD Inpres Maba dan SD Inpres Wailukum
PROGRAM – 3 orangpelajar Position Engglish Klub dari SD Inpres Maba dan SD Inpres Wailukum (Handover)
Beberapa anakbisa lebih cepattangkap pelajaran jika mereka suka. Belajar tidakharus di kelas. Dapat di taman, lapangan, bahkan juga di pantai. Yang terpenting mereka merasakan ini sisi dari kehidupan mereka, bukan beban,” kata Trijan.

Buah dari stabilitasdanmetodeevaluasiinovatifitu mulai terlihat. Tiga pelajar dari Position English Klub yang dibimbing oleh Trijan Abdul Halim bersama Sri Wahyuni sukses mengharumkan nama sekolahnya dalam gelaranMeriah HUT RI ke-80 tingkat siswa.

Ke-3 pelajarituialah Yasmin Amira, yang raih juara pada lomba Pidato dan puisi; Indriyani, juara pada lomba MC dari SD Inpres Maba; dan Sunan, yang raihtitel juarapada lomba puisi dari Inpres Wailukum semuadikatakandengan bahasa Inggris.

Perolehan ini menjaditiang penting, bukan hanyauntukbeberapapelajartapi jugauntukbeberapapendidik muda seperti Trijan dan Sri Wahyuni, yang sudahmenunjukkanjika pendekatan akar rumput dalam pendidikan sangguphasilkan prestasi yang membesarkan hati.

Apa yang sudah dilakukan Trijan Abdul Halim, dkk ialah bukti jikaperalihan besar dapatdiawali daricara kecil danniatikhlas.

Simak juga: Menteri ATR/BPN Nusron TopTegaskanKerjasama Pemda dalam Proses Sertipikasi Tanah di Malut

Diabukan hanya menulis mengenaimisitapi jugamenjaga visinya sendiri lewattindakanriildi tengah-tengahwarga.

Dengan semangat sastra danpengabdianpada dunia pendidikan, Trijan adalahmuka muda Halmahera Timur yang pantasdiakui.

Diaialah bukti jika pemuda dusunjugamenjadi agen peralihandalam katakreasidandedikasi. (*)